PEMILU 2014
PPS Bantul Susun DPS Perbaikan Sesuai Prosedur.
“Rata-rata panitia pemungutan suara (PPS) sudah bekerja sesuai
prosedur, diantaranya sudah menggelar pleno dan menyerahkan ‘soft copy’
kaitannya dengan DPSHP ke pengawas pemilu lapangan (PPL) dan ke tingkat
atasnya,” kata Ketua Panwaslu Bantul, Supardi, Rabu (4/9/2013).
Menurut dia, pihaknya bersama panitia pengawas pemilu kecamatan (Panwascam) dan PPL telah melakukan pengawasan di sekitar 500 tempat pemungutan suara (TPS) kaitannya dengan DPSHP yang disusun petugas PPS tingkat kelurahan.
Ia mengatakan, dalam menyusun daftar, PPS juga sudah meminta data dari petugas pemutakhiran data pemilih (pantarlih) di tiap rukun tetangga dan pedukuhan, untuk kemudian entri data dalam DPSHP Pemilu 2014.
“Untuk DPSHP ini kinerja PPS lebih baik dibanding pada saat penyusunan DPS awal, karena saat itu masih ada PPS yang tidak menggelar pleno, sementara hasilnya sudah diserahkan ke Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK),” katanya.
Menurut dia, rapat pleno sebelum menyerahkan hasil entri data diperlukan untuk mengetahui dan melacak kesalahan seperti adanya warga yang tercecer, hingga data ganda atau terdaftar di dua TPS berbeda.
“Kami berharap sebelum DPSHP ditetapkan menjadi daftar pemilih tetap (DPT) melalui pleno nanti data pemilih harus benar-benar fix, semua kesalahan yang bisa memicu konflik saat Pemilu bisa diantisipasi,” katanya.
Jumlah DPSHP Pemilu Bantul 2014 yang diumumkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat beberapa waktu lalu sebanyak 727.925 orang dan hingga saat masih dalam proses perbaikan di tingkat PPS sebelum penetapan DPT pada 13 September 2013.
Menurut dia, pihaknya bersama panitia pengawas pemilu kecamatan (Panwascam) dan PPL telah melakukan pengawasan di sekitar 500 tempat pemungutan suara (TPS) kaitannya dengan DPSHP yang disusun petugas PPS tingkat kelurahan.
Ia mengatakan, dalam menyusun daftar, PPS juga sudah meminta data dari petugas pemutakhiran data pemilih (pantarlih) di tiap rukun tetangga dan pedukuhan, untuk kemudian entri data dalam DPSHP Pemilu 2014.
“Untuk DPSHP ini kinerja PPS lebih baik dibanding pada saat penyusunan DPS awal, karena saat itu masih ada PPS yang tidak menggelar pleno, sementara hasilnya sudah diserahkan ke Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK),” katanya.
Menurut dia, rapat pleno sebelum menyerahkan hasil entri data diperlukan untuk mengetahui dan melacak kesalahan seperti adanya warga yang tercecer, hingga data ganda atau terdaftar di dua TPS berbeda.
“Kami berharap sebelum DPSHP ditetapkan menjadi daftar pemilih tetap (DPT) melalui pleno nanti data pemilih harus benar-benar fix, semua kesalahan yang bisa memicu konflik saat Pemilu bisa diantisipasi,” katanya.
Jumlah DPSHP Pemilu Bantul 2014 yang diumumkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat beberapa waktu lalu sebanyak 727.925 orang dan hingga saat masih dalam proses perbaikan di tingkat PPS sebelum penetapan DPT pada 13 September 2013.
Editor: Maya Herawati | dalam: Bantul |
0 Response to "PPS Bantul Susun DPS Perbaikan Sesuai Prosedur"
Posting Komentar